Terima Bantuan Benih Padi, Petani: Semoga Benih Unggul

Terima Bantuan Benih Padi, Petani: Semoga Benih Unggul. 

FAKTAHUKUMNTT.COM, NAGEKEO – 12 Desember 2023.
Pemerintah Kabupaten Nagekeo melalui Dinas Pertanian telah menyalurkan bantuan benih padi bagi petani irigasi Mbay, Kecamatan Aesesa, guna mendukung Petani memasuki masa tanam tahun 2024.

Bantuan benih padi Pemda Nagekeo diserahkan kepada para petani dengan perantaraan masing-masing kelompok tani.

Data yang dihimpun faktahukumntt.com, bantuan benih padi yang disalurkan pemerintah berlabel biru, varietas Inpari – 32 HBD, kemurnian benih mencapai 99,6 persen dan kadar air 10 persen dengan daya kecambah mencapai 97 persen.

Benih padi tersebut merupakan benih sebar bersertifikat UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Pertanian, Dinas Pertanian dan Perkebunan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang beralamat  di Belo-Bima.

Masa selesai pengujian benih tanggal 27 Maret 2023 dan tanggal akhir masa edar benih hingga 27 Maret 2023.

Masing-masing petani mendapatkan bantuan 25 kilo gram benih padi untuk areal sawah seluas satu Hektare.

Ride Beka, salah satu petani dari kelompok Tani Tema Karsa di Wilayah P3A KM 2.4 Kanan, Desa Marapokot menyampaikan terimakasih atas bantuan benih padi yang mereka Terima.

Ia bersyukur karena bantuan benih padi tersebut disalurkan lebih awal sebelum masa tanam dimulai.

“Pengalaman kami sebelumnya, kadang kami sudah tanam, bantuan benih baru datang. Kali ini lebih awal, jadi ini (benih padi, red) sangat membantu kami”, Ucapnya.

Sementara itu, Petani lainya, Jhon Ea berharap benih padi bantuan tersebut sungguh merupakan benih unggul sehingga tidak mengecewakan petani.

Ia mengaku, bertolak dari pengalaman para petani sebelumnya, benih padi bantuan pemerintah terkadang mengalami gagal tumbuh sehingga berakibat fatal terhadap petani.

Petani terpaksa mengeluarkan tambahan biaya untuk mengantisipasi dampak gagal tumbuh bantuan benih Pemerintah bahkan ada petani yang terpaksa menanggung resiko gagal panen karena keterbatasan sumber daya.

“Semoga ini benar-benar benih unggul. Jangan sampai macam kali lalu, kita cincang dan bajak kembali karena banyak yang tidak tumbuh”, Keluhnya.

Meski demikian, Jhon mengaku berterimakasih karena memperoleh benih bantuan pemerintah.

Baginya, ditengah situasi pelik karena keterpurukan ekonomi yang dialami petani bantuan tersebut sudah cukup menolong mereka.

” Terimakasih banyak, dengan keadaan kami sekarang yang beras saja kami sudah pakai beli, bantuan benih ini sudah luar biasa”, ujarnya. (TENDA)