Menurutnya, Wartawan adalah corong informasi publik memiliki peran sebagai kontrol sosial. Menjawab konfirmasi wartawan adalah tanggung jawab moral terhadap informasi publik dan keresahan petani.

Semestinya Kadis Pertanian Kabupaten Nagekeo bersyukur karena masih ada wartawan yang berkenan menyoroti informasi keluhan petani mengenai pupuk bersubsidi. Hal tersebut sesungguhnya membantu tugas Dinas Pertanian Kabupaten Nagekeo.

“Sikap kadis Pertanian sungguh mencerminkan bobroknya etika pejabat publik. Terhadap wartawan saja mereka tidak respon apalagi terhadap masyarakat kecil seperti petani. Jangan main-main dengan urusan petani. Sebagai kader GMNI saya kecam sikap Kadis Pertanian Kabupaten Nagekeo. Sungguh tidak mencerminkan sikap pejabat yang baik dan bertanggungjawab”, Ucapnya tegas.

Kalau Kadis Pertanian merasa terbebani dengan urusan petani di kabupaten Nagekeo mendingan mundur saja dari Kadis Pertanian. Jangan jadi parasit pembangunan dunia Pertanian di Nagekeo. Kadis macam begini semestinya diberhentikan saja”, tandas Dominikus, Senin 22 April 2023.

Petani Minta Nama Mereka Kembali Terdaftar.

Yohanes Wonda, Salah satu petani di irigasi Mbay kembali meminta kepada Dinas Pertanian Kabupaten Nagekeo untuk  mengusulkan ulang nama mereka dalam daftar penerima pupuk bersubsidi di kabupaten Nagekeo.