Tentang Partai Perindo dan Pernyataan Penjual Obat
Sementara itu terkait pernyataannya yang nilai kontoversial karena menyinggung dukungan Partai Perindo saat sambutan di acara Misa Perutusan, Bupati Simplisius menjelaskan bahwa hal tersebut hanya terpaut perbedaan pemahaman.
Sesungguhnya Dirinya hanya ingin mengutarakan tentang komitmen dan keberaniannya mengambil keputusan dengan tepat pada momen-momen krusial saat dirinya nyaris kehilangan dukungan partai politik ketika Partai Perindo memilih jalan lain dan tidak merekomendasikan dirinya.
“Saya hanya mau membawa pesan kepada publik yang mana menilai saya lemah dalam mengambil keputusan, tetapi sesungguhnya saya tidak. Saya kuat dalam mengambil keputusan yang belum tentu mampu dilakukan oleh pemimpin lainnya”, tegas Bupati Simplisius.
Selanjutnya, Tentang Pernyataan “Penjual Obat” yang juga dinilai kontroversial dan dianggap menyinggung kandidat lainnya yang ikut dalam kontestasi Pilkada 2024. Bupati Simplisius menjelaskan bahwa tidak ada sedikit niat menyentil dan menyinggung kandidat lainnya dalam sambutannya.
Bantah Soal Tim Khusus
Bupati Nagekeo juga mengklarifikasi soal, Dugaan Tim Khusus yang sangat berperan dalam urusan teknis sambutannya sehingga terkesan mengesampingkan peran protokoler Humas Pemda Nagekeo.
Bupati Nagekeo menepis anggapan adanya tim khusus Bupati dan secara tegas menyatakan tidak ada dan hanya memiliki beberapa orang yang berkontribusi memberikan pokok pikiran kepadanya.
“Tim Khusus tidak ada. Hanya ada beberapa teman-teman yang mau beri masukan, saya suruh catat saja setiap poinnya. Siapa saja”, tegas Bupati Simplisius.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.