OMK Aeramo Sukses Selenggarakan Tablo, Pastor Paroki Bangga, OMK Senang

OMK Aeramo Sukses Selenggarakan Tablo, Pastor Paroki Bangga, OMK Senang

FAKTAHUKUMNTT.COM, NAGEKEO – 29 Maret 2024.
Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Yesus Kerahiman Ilahi Aeramo, Kevikepan Mbay, Keuskupan Agung Ende, terhitung sukses memerankan drama kisah sengsara Kristus pada Jalan Salib Hidup (Tablo) Jumat Agung, 29 Maret 2024.

Peristiwa iman misteri penderitaan Yesus hingga wafat di kayu salib diperankan dengan baik oleh Orang Muda Katolik Paroki Aeramo sehingga meninggalkan kesan mendalam bagi umat yang menyaksikannya.

Tablo tersebut sukses menggugah hati banyak umat hingga berlinang air mata karena sedih menyaksikan penderitaan yang dialami Yesus Kristus dalam Jalan Salib akibat siksaan para serdadu.

Peter Marsel Kabut, OFM, Pastor Paroki Yesus Kerahiman Ilahi Aeramo, merasa bangga dan berterimakasih kepada Orang Muda Katolik yang telah bertanggungjawab dan sukses memerankan Tablo dengan baik.

Pater Marsel mengutarakan bahwa Peristiwa Jalan Salib merupakan merupakan sebuah peristiwa yang dapat dihayati sebagai perjalanan hidup manusia.

Orang muda Katolik harus mampu mengambil hikmat untuk menjadi lebih baik dalam menata kehidupan baik jasmani maupun rohani.

Pater Marsel Berharap agar OMK Aeramo senantiasa penuh semangat menebarkan kasih dan merawat persaudaraan teristimewa keutuhan ciptaan.

“Jalan Salib adalah peristiwa hidup. Semoga Orang Muda Katolik senantiasa menghayatinya sebagai sebuah spirit untuk menebarkan Kasih dan Kebaikan teristimewa merawat keutuhan Ciptaan Tuhan. Semoga kedepannya lebih kompak lagi”, Ungkapnya.

Sementara itu, Anastasia Sode, Orang Muda Katolik Paroki Aeramo yang mengambil peran sebagai Maria Ibu Yesus dalam Tablo yang dipertunjukkan oleh OMK Aeramo, merasa sangat senang karena sudah menjalani tugasnya dengan baik

Ia mengaku terbawa suasana Jalan Salib sehingga dengan mudah mengekspresikan perannya.

Kebahagiaan terbesar bagi Anastasia adalah ketika Ia menyaksikan umat Paroki Aeramo juga ikut terbawa suasana Jalan Salib.

“Sebelumnya memang cukup mendebarkan, namun karena terbawa suasana Jalan Salib makanya bisa memerankannya secara baik. Saya juga senang karena ada umat yang ikut terbawa suasana Jalan Salib, ada yang begitu sedih sampai jatuh air mata maka saya merasa kami berhasil”, Ungkap Anastasia.

Seperti yang telah diberitakan media ini sebelumnya bahwa air mata umat Paroki Aeramo tumpah tak terbendung, tak kuasa menahan kesedihan menyaksikan adegan penyiksaan Yesus Kristus yang diperankan oleh Orang Muda Katolik Aeramo pada Jalan Salib Hidup (Tablo) yang dilangsungkan di Pelataran Kampung adat Kobagheje, Aeramo, Jumat, 29 Maret 2024.