Pastor Marselinus Kabut, OFM dalam homilinya menyampaikan pesan mendalam kepada seluruh umat untuk ambil bagian dalam misi pertobatan ekologis.
Ia mengajak umat untuk mengambil langkah konkrit merawat bumi, mencintai alam dan lingkungan sebagai bukti nyata penghayatan iman Kristiani dan berani melawan serta menolak pihak-pihak yang ingin mengeksplorasi alam dengan alasan apapun.
“Saya mengajak Kita sekalian untuk berani melawan dan menolak, segala bentuk tindakan eksplorasi yang berdampak terhadap rusaknya alam dan lingkungan. Tindakan merusak alam dan keutuhan ciptaan Tuhan demi kepentingan manusia tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun. Semoga Kita semua mampu menyadari sikap-Sikap demikian sebagai ancaman bagi keberlangsungan hidup kita, teristimewa anak, cucu kita di masa mendatang”, Tegas Pastor Paroki Aeramo dalam pesan Homilinya.
Pesan Pastor Paroki Aeramo tersebut seturut pesan Gembala Keuskupan Agung Ende tentang Serua Pertobatan Ekologis pada masa prapaskah tahun 2025.
Pokok-Pokok Pesan Gembala tersebut antara lain, menekankan bahwa pertobatan ekologis bukan sekadar isu lingkungan, melainkan panggilan iman yang mendalam.
Umat diajak untuk menyadari bahwa manusia adalah peziarah di bumi, bukan pemilik mutlak, sehingga memiliki tanggung jawab moral untuk merawat ciptaan Tuhan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.