Kadis Nakertrans bersepakat bahwa Pelatihan mesti memiliki tindak lanjut dan memiliki output yang jelas. Untuk itu dinas Nakertrans kabupaten Nagekeo menerapkan seleksi yang ketat untuk menjaring para peserta. Tujuan menjaring para peserta adalah untuk memastikan agar peserta yang mengikuti pelatihan sungguh memiliki minat pada bidang pelatihan yang diikutinya.

“Kita harus pastikan, kalau mereka memang memiliki DNA disitu (Pelatihan yang digeluti, red),” tukas Hery Asan.

Kata Kadis Hery, Dinas Nakertrans sesungguhnya sudah mempersiapkan agar pelatihan-pelatihan yang dilakukan didorong hingga outcomenya, tidak hanya sebatas mengantongi sertifikat.

“Kita siapkan orang, siap secara kompetensi. Kita masukan dalam aplikasi siap kerja, pasar kerja istilahnya. Disana sudah ada pemberi kerja dan kita punya tenaga kerja yang siap kerja”, beber Kadis Nakertrans.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.