Di kabupaten Nagekeo, hal tidak senonoh ini Justru terjadi di beberapa sekolah oleh oknum-oknum guru yang tidak bertanggung jawab. Entah karena dasar apa mereka melakukan hal demikian kepada anak-anak yang belum mengerti, bahkan belum siap untuk berada pada titik terendah di dalam hidup mereka.
Banyak orang terkadang tidak melihat pengaruh dan dampak kasus pelecehan seksual terhadap perkembangan mental dan psikologi dari diri si korban. Tanpa mereka sadari banyak anak bangsa yang di hancurkan masa depannya.
Mungkin orang menganggap hal ini sebagai sesuatu hal yang biasa yang sudah sering terjadi di berbagai kalangan. Namum apakah mereka memikirkan bagaimana dampak dan cara agar kasus ini tidak terjadi lagi di sekeliling mereka?.
Sedihnya banyak perempuan dan anak yang merasa bahwa tidak ada orang yang bisa melindungi mereka. Banyak hal yang mengancam kesejahteraan dan kemerdekaan hidup mereka, dimana banyak pelaku yang menutup ruang bicara, sehingga kerap kali banyak korban takut untuk spick up.
Terkadang mereka tidak tau harus mengadu ke siapa, tentang apa yang mereka rasakan, tentang luka dan malu yang mereka terima karena hal keji ini. Bahkan masih banyak orang yang sering menyalahkan bahwa semua itu tidak lain adalah keinginan dari si korban.
Mental, psikologi dan emosional mereka kerap di serang dan membuat hidup mereka terpuruk dengan kasus yang telah terjadi ini.
Sering kali orang beranggapan hal demikian bisa terjadi karena faktor pakaian yang menampilkan sisi erotis Atau faktor hawa nafsu si korban. Namun tanpa mereka sadari bahwa sesungguhnya itu bukanlah alasan seseorang melakukan pelecehan seksual, sebab Penting untuk kita pahami bahwa pelecehan seksual adalah tindakan yang dilakukan oleh pelaku, bukan karena tindakan atau sisi erotis korban. Korban pelecehan seksual tidak pernah bertanggung jawab atas tindakan pelaku pelecehan seksual.